bersama luka kutiti cinta
dalam tebal kabut malam kubisik kata
jangan lupakan anak gembala
bersorak dibawah purnama
yang kau bawa bersama
wangi puspa membekap air mata
purnama kelam bertambah malam
seakan pecah gemintang berguguran
bersama cinta menguak cahya
menyayat mulut dan mata,
menjengking kereta, menjengking jiwa
hanya seberkas goresan tinggal terasa
adakah keabadian cinta diatas purnama malam?
By :sandi 01:2009
0 komentar:
Posting Komentar